Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2016

Sholat safar

Pengertian Shalat Safar Shalat Safar adalah shalat sunnat yang dikerjakan ketika hendak bepergian sebanyak 2 rakaat dan begitu pula ketika sepulangnya sebanyak 2 rakaat. * Cara Mengerjakan Shalat Safar * Cara mengerjakan shalat safar ini sama dengan shalat fardhu, baik gerakan maupun ucapannya, yang membedakan hanyalah niatnya. Surat Yang Sebaiknya (disunnahkan) di baca : - Rakaat pertama setelah surat Al-fatihah : Surat Al-kaafirun atau boleh juga surat Al-Falaq - Rakaat kedua setelah surat Al-fatihah : Surat Al-Ikhlas atau boleh juga surat Al-Naas. - Setelah selesai shalat bacalah Ayat kursi dan Surat Al-Quraisy * Dalil Tentang Shalat Safar * Adapun yang menjadi dalil shalat sunat safar ini adalah hadits dari Abu Hurairah; Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, إِذَا خَرَجْتَ مِنْ مَنْزِلِكَ فَصَلِّ رَكْعَتَيْنِ يَمْنَعَانِكَ مِنْ مَخْرَجِ السُّوْءِ وَإِذَا دَخَلْتَ إِلَى مَنْزِلِكَ فَصَلِّ رَكْعَتَيْنِ يَمْنَعَانِكَ مِنْ مَدْخَلِ السُّوْءِ Artinya : “Jika engkau keluar dari ru

Sholat wwabin

Apa itu Shalat Awwabin? Shalat Awwabin adalah shalat sunnah yang dikerjakan antara maghrib dan isya’. Waktu antara maghrib dan Isya ini biasanya diabaikan orang. Oleh karena itu kita diperintahkan untuk kembali kepada Allah (“Awwabiin“) pada saat orang-orang lalai, dengan cara menghidupkan waktu antara maghrib dan isya, baik melalui shalat, dzikir,membaca tasbih,tahlil,tahmid,tamjid dan membaca Al-Quran. Shalat sunnah awwabin sebaiknya dikerjakan setelah selesai dzikir shalat maghrib, dan setelah shalat ba’diyah naghrib serta belum diselingi oleh ucapan atau perkataan lainnya.Sholat ini tidak disunnahkan berjamaah. Adapun jumlah rakaatnya paling sedikit 2 rakaat, dan boleh dikerjakan sampai 6 rakaat atau 20 rakaat. * Cara Pelaksanaan Shalat Awwabin * Cara pelaksanaan shalat sunat awwabin sama dengan cara pelaksanaan shalat fardhu, shalat ini dikerjakan setiap 2 rakaat salam. Surat yang dibaca setelah surat Al-fatihah adalah : - Pada rakaat pertama : Surat Al-Ikhlas 6 kali, dilanjutkan

Sholat mutlaq

Pengertian Shalat Mutlaq Shalat Mutlak adalah shalat sunnat yang dikerjakan tanpa ditentukan waktunya, jumlah rakaatnya dan tak ada sebabnya. Sholat Sunnah Mutlaq merupakan salat sunnat yang dapat dilakukan tanpa memerlukan sebab tertentu dan kapan saja kecuali waktu-waktu yang diharamkan untuk mengerjakan salat. Adapun waktu-waktu yang diharamkan untuk mengerjakan shalat sunah adalah: Waktu matahari sedang terbit hingga naik setombak/lembing. 1. Ketika matahari berada tepat di puncak ketinggiannya hingga tergelincirnya. Kecuali. pada hari Jumat ketika orang masuk masjid untuk mengerjakan shalat tahiyyatul-masjid. 2. Sesudah shalat asar sampai terbenam matahari. 3. Sesudah shalat subuh hingga terbit matahari agak tinggi. 4. Ketika matahari sedang terbenam sampai sempurna terbenamnya. Jumlah rakaat shalat mutlak terserah dan berapa saja, 1 rakaat, 2 rakaat, 3 rakaat dan seterusnya. jika lebih dari 1 rakaat sebaiknya dikerjakan setiap 2 rakaat salam. * Cara Melaksanakan Shalat Mutlak * C

Sholat ghaib

Sholat Ghaib adalah shalat pengganti shalat jenazah, yaitu shalat yang dilakukan kepada seorang muslim yang meninggal, namun karena kita berada ditempat jauh, sehingga kita tidak dapat bisa mengerjakan shalat jenazah. Jika terdapat keluarga atau muslim lain yang meninggal di tempat yang jauh sehingga jenazahnya tidak bisa dihadirkan maka dapat dilakukan salat ghaib atas jenazah tersebut. Adapun tata cara shalat ghaib tidak jauh beda seperti shalat jenazah yaitu melaksanakan 8 rukun-rukunnya, perbedaan hanya pada niat salatnya : Rukun yang Pertama : Niat Niat adalah tonggak utama dari segala macam ibadah yang kita laksanakan. Sebagaimana shalat pada umumnya, shalat ini pun tidak akan sah jika tidak diniatkan terlebih dahulu. Sebagaimana yang terjadi pula pada ibadah-ibadah yang lainnya. Sebagaimana hadits Rasulullah SAW dari Ibnu Umar ra bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya setiap amal itu tergantung niatnya. Setiap orang mendapatkan sesuai niatnya,”(HR. Muttafaq Alaihi). Jadi

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *